Jumat, 25 Oktober 2013

CEK HARDISK YACH SEBELUM BELI LAPTOP/KOMPUTER (SEDIKIT ARTI WARNING)

Assalamualaikum..

sobat jagad..gimana kabarnya?

maaf lama tidak apdate postingan sebab baru sibuk ngurus pembangunan rumah. setelah puluhan tahun ditempati rumah kesayangan ane dibongkar dan dibangun lagi. minta dukungan doanya ya temen-teman..
ini sudah agak lega dikarenakan sudah mulai pasang bata sehingga ane isa kembali kerja..hehe..

oiya servisan laptop n jualan masih tetep jalan tuh..alhmadulillahirobbil alamin..

kali ini ane mau share tentang cek hardisk.. tentu saja hal ini dikarenakan pengalaman sekarang hardisk sudah sering mengalami masalah..

untuk kali ini ane mau share dengan software cek adalah HD TUNE..download sendiiri yach..link dipostingan sebelumnya..

kali ini ane mau share maksud dari tanda warning yang muncul setelah dicek dihealt padahal ketika dicek dengan bad sector ijo semua alis normal..

oke cekidot yach..tak ambil dari forum...hehehe



ne sedikit penjelasan dari temen-temen forum...

berikut sedikit penjelasan yang saya sampaikan dalam bahasa indo yang lebih mudah dimengerti, supaya lebih dimengerti dan tidak asal menarik kesimpulan. yg sudah mengerti ya udah, saya tidak bermaksud mengajari anda, justru kalau ada yg salah tolong dikoreksi. buat yg belum ngerti, bisa dibaca dulu.


Raw Read Error Rate.

ini adalah rasio error yang dicatat oleh hdd ketika terjadi error pada pembacaan data dari hdd. angkanya tidak selalu desimal, bisa berbeda-beda tiap tipe dan vendor hdd. apabila terjadi read error, hdd akan melakukan pembacaan ulang (retry), beberapa kali sampai data yang dibaca sudah benar atau sampai pada batas retry. jadi bagi yg hdd-nya terkena masalah ini tapi tidak bermasalah ketika dipakai, itu karena hdd melakukan retry ketika error terjadi. nah, makin banyak retry yang dilakukan, tentu berpengaruh pada menurunnya read speed hdd. tidak ada efek buruk, cuma penurunan speed aja karena harus mengulang pembacaan, tapi hal ini mengindikasikan bahwa sistem pembacaan hdd sudah tidak sempurna lagi meskipun masih mampu beroperasi.

Reallocated Sectors Count.

ini adalah jumlah sector pada hdd yang di-relokasikan (dipindah tempat) karena adanya bad sector / weak sector pada hdd. hdd memiliki sector cadangan, yang baru digunakan ketika hdd mendeteksi adanya sector bermasalah. sector bermasalah tadi akan diberi "alamat" baru di sector cadangan tadi. lantas apa efek sampingnya? tentu saja penurunan performa karena head hdd harus berpindah cukup jauh ke lokasi sector cadangan ketika menemukan sector yang direlokasi. banyaknya angka pada status ini juga menunjukkan banyaknya sector yang rusak dan telah direlokasi.

Seek error rate.

ini adalah angka rasio error oleh head pada pencarian data di hdd. gampangnya, head tadi "salah alamat" dalam mencari data yang dikehendaki. setelah salah alamat, head akan berupaya untuk mencari ulang (retry) sampai ketemu, atau sampai batas retry tercapai. makin tinggi angkanya, maka makin tinggi pula seek time dan makin rendah read speed hdd ketika terjadi error ini. makin tingginya angka status ini menunjukkan kalau kondisi head sudah tidak sempurna karena makin sering salah alamat.

Spin retry count.

jumlah retry dalam akselerasi putaran hdd untuk mencapai kecepatan yang diminta. biasanya terjadi saat hdd dinyalakan. makin tinggi angka ini, menunjukkan bahwa rotor hdd udah makin lemah.

Reallocated event count.

ini adalah berapa kali relokasi data terjadi dari bad/weak sector ke sector cadangan. berbeda dengan "Reallocated sector count" yang menghitung berapa banyak sector yang dipindah, status "event count" ini adalah menghitung berapa kali proses ini terjadi.

Current Pending Sectors.

status ini menunjukkan berapa banyak sector yang sudah masuk waiting list untuk direlokasi. ketika hdd membaca bad/weak sector dan mencatatnya, firmware akan menyimpan data sector ini untuk direlokasi. sector ini tidak seketika direlokasi ketika terjadi error, karena mungkin saja data pada sector ini masih bisa terbaca walaupun kecil kemungkinan. apabila sector masih bisa terbaca, maka status ini akan berkurang karena hdd menganggap sector ini masih lulus uji. sector ini baru akan direlokasi ketika akan terjadi proses write pada sector ini. firmware akan memberitahu bahwa sector ini error, dan hdd akan melakukan relokasi data di tempat lain. setelah direlokasi, sector yg error tadi sudah tidak dapat dibaca dengan cara biasa. apabila relokasi berhasil, status ini akan berkurang lagi.

Ultra DMA CRC Error Count.

ini adalah error pada CRC (pengecekan integritas data) yang terjadi pada proses pengiriman data dari hdd ke sistem atau sebaliknya. biasanya error ini terjadi pada interface, yakni kabel atau port yang bermasalah. ketika error ini terjadi, akan otomatis dilakukan retry sampai datanya benar. makin tinggi angka ini, makin banyak pula retry yang terjadi yang berarti hdd/sistem harus mengulang-ulang pengiriman data, berakibat pada speed yang menurun.

Write error rate.

seperti namanya, ini adalah rasio error yang terjadi ketika hdd melakukan writing pada sector. apabila terjadi hal ini, hdd akan me-retry sampai berhasil. efeknya tentu saja speed yang menurun. angka pada status ini mengindikasikan hdd kurang sempurna dalam proses penulisan data.


jadi, error2 diatas tidak selalu menunjukkan harga mati bahwa hdd yang terjangkit error2 diatas adalah hdd yg rusak dan tidak layak pakai, tapi hanya menunjukkan bahwa hdd masih mampu bekerja walaupun dengan error yang ada.



tetapi tentu saja hal ini bukan berarti error status tadi tidak perlu dianggap, sebaliknya perlu diperhatikan apakah angkanya terus bertambah atau tidak.


meskipun ada errornya, kalau angka error tidak terus bertambah dan hdd mampu bekerja normal, berarti hdd anda masih layak pakai. tapi kalo terus2an nambah, sebaiknya segera backup hdd dan siap2 hdd anda rusak.


dan kalau bicara soal merk hdd yg awet, relatif juga sih. kalo jaman dulu, memang seagate dan maxtor awet. tapi sejak jaman maxtor diakuisisi seagate, dari pengalaman gw pribadi, memang kualitasnya menurun.


soal wdc, kualitas secara umum bagus, meskipun belakangan terdengar kabar banyaknya hdd Green 1.5TB yang bermasalah, tapi mungkin cuma tipe2 itu aja.


kalo hitachi sih, memang bagus kok. udah handle banyak hdd ini, awet semua, ga ada satupun yg bermasalah. apalagi yg seri2 baru ini (7K1000.C dan 5K1000.C), puas deh pakenya. adem, ga rewel, silent, irit power, tapi kencengnya ga kalah dengan WDC Black FAEX (untuk 7K1000.C) dan WDC Green (untuk 5K1000.C).



http://forum.chip.co.id/archive/index.php/t-162927.html?s=73400823ed8e9613e6dea8851e477144

moga bermanfaat yach..

alhamdulillah

1 komentar:

  1. gan...mau tanya kalau tulisan interface crc error count apa artinya?mohon pencerahannya...

    BalasHapus